Ilmu Tajwid Kedua: Hukum Mim Mati

Selamat sore sob,,

Semoga tetap selamat dan penuh keberkahan..

Setelah jauh-jauh hari saya memosting post tentang Ilmu Tajwid Basic Pertama: Hukum Nun Mati Dan Tamwin,pada kesempatan ini saya akan share satu sebuah hukum lagi dalam membaca Al-Qur'an,yang harus dipatuhi dan diamalkan,yakni tentang hukum mim mati.

Sudah menjadi suatu kepastian bagi kita apabila membaca Al-Qur'an akan menemui suatu bacaan yang didalamnya mengandung hukum mim mati.Nah pada kesempatan kali ini,saya akan share tentang hukum mim mati tersebut untuk sobat semua yang belum tahu,lupa lagi,ataupun yang ingin mengingat kembali.

Ingat ya sob,saya bukan bermaksud menggurui lho..Hehe

Saya cuma bermaksud untuk share saja,medah-mudahan ada manfaatnya..

Langsung aja sob.. 

Hukum Mim Mati

Mim mati ketika bertemu dengan huruf hijaiyah mempunyai 3 Hukum yaitu :

1. إخفاء (Ikhfa)

Yang digolongkan atau disebutkan dengan nama إخفاء شفوي (Ikhfa Syafawi).

Yaitu ketika Mim mati  bertemu dengan huruf   ب  (Ba).

Ikhfa artinya samar dan sedangkan Syafawi artinya Bibir.

Hal ini dikarenakan Huruf Mim termasuk Huruf  Syafawi'iyah (Huruf yang keluar dari Bibir).

Jadi apabila Mim mati bertemu dengan Huruf  ب (Ba),maka suara Mim mati nya harus dibaca samar antara Mim dan Ba,di tahan kira kira dua ketukan dan seraya mengeluarkan suara  غنة/dengung dari pangkal hidung.

Contoh Ikhfa Syafawi seperti lafadz :

 وهم بالآخرة         dibaca : Wahumm Bilakhiroti                                    
  فاحكم بينهم      dibaca : Fahkumm Bainakum                                       
  ترميهم بحجارة   dibaca : Tarmiihimm Bihijaroh

2.  إدغام (Idghom)

Yang digolongkan atau disebutkan dengan nama إدغام متماثلين صغير  (Idghom Mutamatsilaini Shogir) atau disebut juga    إدغام ميم  (Idghom Mimi).

Yaitu ketika Mim mati bertemu dengan Huruf  م (Mim) yang hidup/berharkat.

Dinamakan  Idghom Mutamtsilain karena bertemu dua Huruf yang semitsal/sama,  baik dalam makhrojnya maupun dalam Shifatnya, dinamakan Shogir karena Huruf yang pertama nya dalam keadaan mati dan Huruf yang kedua Hidup.

Sedangkan dinamakan Idghom Mimi karena dalam proses Idghom nya memasukan Huruf Mim kepada Huruf Mim juga.

Jadi apabila Mim mati bertemu dengan Huruf Mim yang berharkat, maka suara Mim mati nya dimasukan kepada Mim yang ada di hadapannya, dan disertai dengan Ghunnah (dengung dari  pangkal hidung).

  Contoh nya seperti lafadz :

                                                                                             
لهم مثلا              dibaca :   Lahumm Matsala
لكم ما                dibaca :   Lakumm maa
عليهم مؤصدة      dibaca :  'Alaihim Mu'shodah

3.  إظهار ( Idzhar ) 

Yang digolongkan atau disebutkan dengan nama إظهار شفوي (Idzhar Syafawi).

Yaitu ketika Mim mati  bertemu dengan Huruf selain Huruf  ب (Ba)  dan   م  (Mim) yang mana jumlahnya ada 26 huruf yaitu :

ء ت ث ج ح خ د ذ ر ز س ش ص ض ط ظ ع غ ف ق ك ل ن و ه  ي   

Idzhar artinya : Jelas, sedangkan Syafawi artinya bibir.

Hal ini dikarena Huruf Mim termasuk Huruf Syafawiiyah  (Huruf  keluar dari Bibir).

Jadi ketika Mim mati bertemu dengan Huruf yang jumlahnya 26  tadi, maka suara Mim mati nya harus dibaca jelas, tanpa ada Gunnah/dengung sedikitpun.Apalagi ketika Mim mati nya bertemu dengan Huruf  و (Wau) dan  ف (Fa) maka dalam meng Idzhar  kan suara Mim  mati  nya harus lebih jelas lagi, hal ini dikarenakan Huruf Wau dan Fa sama dengan Huruf Mim yaitu sama sama Huruf Syafawi'iyah (Huruf yang keluar dari Bibir).

 
  Contoh  Idzhar Syafawi  seperi lafadz :

      معكم إنما        dibaca : Ma'akumm Inamaa

               ألم تر    dibaca  :  Alamm Taraa
              بكم ثم   dibaca  :   Bikumm Tsumma
         وهم فيها     dibaca  :  Wahumm Piiha
         عليهم ولا    dibaca  :  'Alaihimm Wala


Nah begitulah sob,yang bisa saya share pada kesempatan ini tentang Ilmu Tajwid Kedua: Hukum Mim Mati,Semoga dapat membantu dan bermanfaat.

Salam Zae

Ilmu Tajwid Basic Pertama: Hukum Nun Mati Dan Tamwin

Selamat pagi sob,,

Sebeleumnya saya sudah share tentang Pengertian Tajwid Dan Cara Penerapan Dalam Membaca Al-Qur'an,sekarang saya akan share tentang isi dari hukum tajwid yang peertama dan merupak basic pertama dalam belajar ilmu tajwid.Didalam ilmu tajwid,yang harus kita pahami betul adalah tentang mengetahui bagaimana hukum nun mati dan tanwin yang memeiliki bagian-bagian didalamnya.

Hukum nun mati dan tanwin merupakan suatu hukum didalam membaca al-qur'an bilamana kita menemukan suatu kalimat yang terdapat nun mati dan tanwin.Hukum ini tergolong kedalam empat (4) bagian,diantaranya :


1.Idzhar الإظهار


 Menurut bahasa arinya jelas.

Biasanya orang-orang suka menyebut juga dengan nama idzhar haqiqi yang berarti idzhar yang jelas.Sedangkan menurut istilah berarti mengeluarkan salah satu huruf dengan jelas.Dan tempatnya idzhar adalah bilamana nun mati atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf idzhar yang enam (6).

Diantaranya :

(ء هـ ع ح غ خ)

Seperti contoh-contohnya :

-      النون الساكنة مع الهمزة

﴿وَمَنْ أَعْرَضَ عَن ذِكْرِي﴾ (طه 124) 

-      التنوين مع الهمزة

﴿وَجَنَّاتٍ أَلْفَافاً﴾ (النبأ 16) 

-      النون الساكنة مع الهاء

﴿وَمِـنْهُمْ دُونَ ذَلِكَ﴾ (الأعراف 168) 

﴿وَهُمْ يَنْهَوْنَ عَنْهُ وَيَنْأَوْنَ عَنْهُ﴾ (الأنعام 26)

-      التنوين مع الهاء

﴿وَلِكُلِّ قَوْمٍ هَادٍ﴾ (الرعد 7) 

-       النون الساكنة مع العين

﴿مَّا لَهُم مِّنَ اللّهِ مِنْ عَاصِمٍ﴾ (يونس 27) 

-       التنوين مع العين

﴿وَهُوَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ﴾ (البقرة 29) 

-      النون الساكنة مع الحاء

﴿وَكَانُواْ يَنْحِتُونَ مِنَ الْجِبَالِ بُيُوتاً آمِنِينَ﴾ (الحجر 82) 

-      التنوين مع الحاء

﴿إِنَّ اللّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ﴾ (البقرة 220) 

-      النون الساكنة مع الغين

﴿وَلَا طَعَامٌ إِلَّا مِنْ غِسْلِينٍ﴾ (الحاقة 36) 

-       التنوين مع الغين

﴿إِنَّ اللّهَ كَانَ عَفُوّاً غَفُوراً﴾ (النساء 43) 

-      النون الساكنة مع الخاء

﴿وَإِنَّ مِنْهَا لَمَا يَهْبِطُ مِنْ خَشْيَةِ اللّهِ﴾ 

-       التنوين مع الخاء

﴿فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْراً يَرَهُ﴾ (الزلزلة 7) 

2.Idghom الإدغام

Menurut bahasa artinya mengeluarkan sesuatu ke dalam sesuatu,sedangkan menurut istilah berarti memasukan salah satu huruf ke huruf  yang selanjutnya didalam membaca al-qur'an baik dengan gunnah atau tasdlid.Dan tempatnya idghom adalah bilaman nun mati atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf idghom yang enam (6).

Diantaranya :

(يرملون (,ن,و,ل,م,ر,ي

Idghom terbagi dua (2),

1.Idghom Ma'al Ghunnah atau Bighunnah إدغام بغنة

Memasukan dengan memakai Ghunnah.Dan hurufnya ada empat (4),yakni :

(ينمو (,و,ن,م,ي

Seperti contoh-contohnya :

-      النون الساكنة مع النون

﴿وَإِثْمُهُمَا أَكْبَرُ مِن نَّـفْعِهِمَا﴾ (البقرة 219) 

-      التنوين مع النون

﴿وُجُوهٌ يَوْمَئِذٍ نَّـاعِمَةٌ﴾ (الغاشية 8)

-      النون الساكنة مع الميم

﴿وَيُسْقَى مِن مَّـاء صَدِيدٍ﴾ (ابراهيم 16) 

-      التنوين مع الميم

﴿وَلَيَكُونـاً مِّنَ الصَّاغِرِينَ﴾ (يوسف 32) .

-      النون الساكنة و التنوين مع الواو

﴿وَمَا لَكُم مِّن دُونِ اللّهِ مِن وَلِيٍّ وَلاَ نَصِيرٍ﴾ (البقرة 107) 

-      النون الساكنة والتنوين مع الياء

﴿فَمَن يَـعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْراً يَرَهُ﴾ (الزلزلة 7 )

2.Idghom Bilaghunnah إدغام بلا غنة  

Memasukan dengan tidak memakai Ghunnah,tapi bertasdlid.Dan hurufnya ada dua(2),yakni :


 لر

Seperti contoh-contohnya :

-      النون الساكنة مع اللام

﴿وَيُؤْتِ مِن لَّـدُنْهُ أَجْراً عَظِيماً﴾ 

-      التنوين مع اللام

﴿هُدًى لِّـلْمُتَّقِينَ﴾

-      النون الساكنة مع الراء

﴿أُوْلَـئِكَ عَلَى هُدًى مِّن رَّبِّهِمْ﴾

-      التنوين مع الراء

﴿إِنَّ اللّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ﴾

3.Iqlab الإقلاب

Menurut bahasa artinya menukarkan.sedangkan menurut istilah berarti memukarkan salah satu huruf ke huruf yang selanjutnya dengan menggunakan gunnah dalam mengucapkanya kedalam bentuk huruf mim.Dan tempatnya iqlab adalah bilamana nun mati atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf iqlab yang satu (1).

Yakni  :

ب

Seperti contoh-contohnya :

-  ﴿أَلَمْ تَرَ إِلَى الْمَلإِ مِن بَـنِي إِسْرَائِيلَ مِن بَـعْدِ مُوسَى ﴾ (البقرة 246)

-  ﴿كَمَثَلِ حَبَّةٍ أَنـبَـتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِي كُلِّ سُنـبُلَةٍ مِّئَةُ حَبَّةٍ﴾ (البقرة 261)

-  ﴿ذَلِكَ مِنْ أَنبَـاء الْغَيْبِ نُوحِيهِ إِلَيكَ﴾ 

-  ﴿وَاللّهُ بَصِيـرٌ بِالْعِبَادِ﴾ (آل عمران 15) 

-  ﴿ وَاللّهُ عَلِيمٌ بِـالظَّالِمِينَ﴾ (البقرة 246) 

-       ﴿كَلَّا لَئِن لَّمْ يَنتَهِ لَنَسْفَعاً بِـالنَّاصِيَةِ﴾ (العلق 15) 

4.Ikhfa الإخفاء

Menurut bahasa artinya menyamarkan atau menyembunyikan.sedangkan menurut istilah berarti menyamarkan salah satunya huruf ke huruf selanjutnya dengan mendengungkan bunyi bacaanya.Dan tempatnya ikhfa adalah bilamana nun mati atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf ikhfa yang lima belas (15).

Diantaranya :

ص ذ ثـ ك ج ش ق س

د ط ز فـ ت ضـ ظـ

Seperti contoh-contohnya :

﴿إِنَّهُ كَانَ مَنْصُوراً﴾ (الإسراء 33) 

﴿إِنَّ لَدَيْنَا أَنكَـالاً وَجَحِيماً﴾ (المزمل 12) 

﴿ وَأَمَّا عَادٌ فَـأُهْلِكُوا بِرِيحٍ صَرْصَرٍ عَـاتِيَةٍ﴾ (الحاقة 6) 

 ﴿مَّن ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللّهَ قَرْضاً حَسَنـاً فَـيُضَاعِفَهُ لَهُ أَضْعَافاً كَثِيرَةً ﴾ (البقرة 245) 

﴿وَلَئِنْ أَذَقْنَا الإِنْسَانَ مِنَّا رَحْمَةً ثُـمَّ نَزَعْنَاهَا مِنْهُ إِنَّهُ لَيَؤُوسٌ كَـفُورٌ﴾ (هود 9) 

﴿وَقَالُواْ لَوْلا أُنزِلَ عَلَيْهِ مَلَكٌ وَلَوْ أَنزَلْنَا مَلَكاً لَّقُضِيَ الأمْرُ ثُمَّ لاَ يُنظَرُونَ﴾ (الأنعام 8)

﴿هَذَا يَوْمُ لَا يَنطِـقُونَ﴾ (المرسلات 35) 

﴿فَلاَ تَجْعَلُواْ لِلّهِ أَندَاداً وَأَنتُمْ تَعْلَمُونَ﴾ (البقرة 22)

﴿وَمَا مُحَمَّدٌ إِلاَّ رَسُولٌ قَدْ خَلَتْ مِن قَبْلِهِ الرُّسُلُ أَفَإِن مَّاتَ أَوْ قُتِلَ انقَلَبْتُمْ عَلَى أَعْقَابِكُمْ﴾ (آل عمران 144) 

﴿وَإِذْ فَرَقْنَا بِكُمُ الْبَحْرَ فَأَنجَيْنَاكُمْ وَأَغْرَقْنَا آلَ فِرْعَوْنَ وَأَنتُمْ تَنظُرُونَ﴾ (البقرة 50) 

﴿لَن تَـنَالُواْ الْبِرَّ حَتَّى تُـنفِـقُواْ مِمَّا تُحِبُّونَ وَمَا تُنفِقُواْ مِن شَيْءٍ فَإِنَّ اللّهَ بِهِ عَلِيمٌ﴾ (آل عمران 92) 

﴿اللَّهُ الَّذِي خَلَقَكُم مِّن ضَعْفٍ ثُمَّ جَعَلَ مِن بَعْدِ ضَعْفٍ قُوَّةً ثُمَّ جَعَلَ مِن بَعْدِ قُوَّةٍ ضَعْفاً وَشَيْبَةً﴾ (الروم 54) 

Demikianlah postingan saya tentang Ilmu Tajwid Basic Pertama: Hukum Nun Mati Dan Tamwin,semoga dapat bermanfaat bagi sobat semuanya.

Salam Zae

Pengertian Tajwid Dan Penerapan Dalam Membaca Al-Qur'an

Pada sebelumnya saya sudah share Software Tajwid dan Makhorijul Huruf ,sekarang saya akan free share dengan mengulas sedikit tentang bagaimana hukum dari kita mempelajari ilmu tajwid,untuk kita terapkan dalam membaca Al-Qur'an.

Al-Qur'an adalah kitab suci kita sebagai umat muslim yang harus kita amalkan dalam kehidupan ini.didalam Al-Qur'an terdapat kandungan makna yang begitu banyak bagi hidup kita sebagai manusia.Namun untuk mendapatkan itu,kita diharuskan belajar ilmu-ilmu yang mengarah kesana,diantaranya yang paling mendasar setelah kita bisa membacanya,adalah kita diharuskan memahami ilmu Tajwid nya.

Tajwid Menurut bahasa diambial dari kata :

 جوّد-يجوّد-تجويدا

Yang berarti bagus dan membaguskan.Dalam ilmu Qiroah tajwid diartikan dengan mengeluarkan huruf dari tempatnya dengan memberikan sifat-sifat yang dimilikinya.jadi ilmu tajwid adalah suatu ilmu yang mempelajari bagaimana cara menyembunyikan atau mengucapkan huruf-huruf yang terdapat dalam kitab suci Al-Qur'an maupun yang lain.

Firman Allah SWT dalam Al-Qur'an :

 و رتل القران ترتيلا (المزمّل : 4)

artinya : 'bacalah Al-Qur'an dengan tartil ".

Jadi ilmu tajwid sangatlah penting sekali karena berkaitan dengan perintah Allah SWT kepada kita untuk membaca Al-Qur'an dengan tartil.Dengan ilmu tajwid,kita akan menemukan tartil yang dimaksudkan Allah SWT didalam firman-Nya untuk kita bisa membaca A-Qur'anyang baik dan benar.Karena jikalau kita tidak menerapkan ilmu tajwid didalam bacaan Al'Qur'an kita,maka hukumnya dosa,dan Al-Qur'an akan melaknat kita sebagai pembacanya yang tidak baik dan benar.

Demikianlah postingan saya tentang Pengertian Tajwid Dan Penerapan Dalam Membaca Al-Qur'an,
semoga dapat bermanfaat bagi sobat semuanya.

Salam zae

9 Hal Tentang Ka'bah Yang Mungkin Belum Kita Ketahui

Tempat Palinh Suci di muka bumi,sebagai pusat atau sebagai suci untuk orang sebanyak Mekah. Dengan ukuran yang objektif , lembah ini di wilayah Hijaz Arab adalah tempat yang paling terkenal di Bumi .

Ribuan lingkaran Ka'bah suci di pusat tempat kudus Haram 24 jam sehari.Jutaan rumah yang dihiasi dengan gambar-gambar itu dan lebih dari satu miliar wajah itu lima kali sehari .

Ka'bah adalah pusat Mekah. 

Kubus berbentuk bangunan di jantung real estate yang paling terkenal dalam sejarah umat manusia, melainkan diselimuti hitam dan adil dari misteri.

Berikut adalah beberapa hal yang kebanyakan orang mungkin tidak tahu tentang Ka'bah :

9 . Telah direkonstruksi beberapa kali
 
Tujuan utama yang terjadi selama kehidupan Nabi Ibrahim A.S adalah kesempatan Nabi untuk menghindari pertumpahan darah besar dengan berpikir cepat tentang bagaimana untuk menempatkan Batu Hitam menggunakan kain yang setiap suku bisa mengangkat.,maka Nab beliau membangun Ka'bah.Dan Sebagai tempat Ibadah kepada Alloh SWT.

Ka'bah yang kita lihat sekarang tidak persis sama dengan Ka'bah yang dibangun oleh Nabi Ibrahim AS dan Ismail AS dari waktu ke waktu.Itu dikarenakan adanya pembangunan kembali setelah bencana alam dan renopasi yang diperuntukan. Renovasi terakhir terjadi pada tahun 1996 dan sangat teliti,yang mengarah ke penggantian banyak batu dan kembali memperkuat - dasar dan atap baru . Hal ini mungkin menjadi rekonstruksi terakhir selama berabad-abad ( InsyaAllah ) sebagai teknik-teknik modern berarti bahwa bangunan ini lebih aman dan stabil dibandingkan sebelumnya.

8. (Digunakan) untuk memiliki dua pintu dan jendela

 Asli Ka'bah digunakan untuk memiliki pintu untuk masuk dan satu lagi untuk keluar.Untuk jangka waktu yang cukup lama juga memiliki jendela yang terletak ke satu sisi.Ka'bah saat ini hanya memiliki satu pintu dan tidak ada jendela .

7. (Digunakan) untuk menjadi multi-warna

 Ka'bah memekai kain yang tercakup dalam merek dagang Kiswah hitam dengan pita emas yang kita tidak bisa membayangkan itu menjadi warna lain.Namun,tradisi ini tampaknya telah dimulai pada saat Abbasiyah ( yang keluarganya warna hitam ) dan sebelum ini Ka'bah ditutupi dalam berbagai warna termasuk hijau, merah dan bahkan putih.

6. (Kunci) yang di tangan satu keluarga

 Pada zaman Nabi Muhammad  Sallallahu ' alaihi wa sallam ( damai dan berkah Allāh besertanya ),Kunci Ka'bah tetap dipegang oleh kaum Quraisy pada zaman sebelumnya,Pada penaklukan Mekah, Nabi Muhammad SAW diberi kunci Ka'bah dan bukannya menyimpannya dalam miliknya sendiri,ia mengamanahkan kembali ke Osman bin Thalhah dari keluarga Bani Shaiba.Mereka telah menjadi penjaga kunci tradisional Ka'bah selama berabad-abad ,dan Nabi menegaskan mereka dalam peran tersebut sampai akhir waktu dengan kata-kata ini." Ambillah, O Bani Talha , selamanya sampai hari kiamat , dan itu tidak akan diambil dari engkau kecuali oleh yang tidak adil , menindas tiran. "Apakah Khalifah , Sultan atau Raja - orang yang paling kuat di dunia semua harus tunduk pada sabda Nabi sallallahu ' alaihi wa sallam ( damai dan berkah Allāh besertanya ) dan meminta izin dari keluarga Mekah kecil ini sebelum mereka bisa masuk ke Ka'bah.

5. (Digunakan) untuk menjadi terbuka untuk semua orang 

Sampai saat ini,Ka'bah dibuka dua kali seminggu bagi siapa saja untuk masuk dan berdo'a.Namun, karena ekspansi pesat dalam jumlah peziarah dan faktor lainnya , Ka'bah sekarang dibuka hanya dua kali setahun untuk pejabat dan tamu eksklusif saja.

4. Sering Terjadi Banjir

Ka'bah adalah terletak terletak di bagian bawah lembah adalah bahwa ketika hujan - lembah cenderung banjir.Ini bukan kejadian yang jarang di Mekkah dan penyebab banyak masalah sebelum hari sistem pengendalian banjir dan limbah. Selama berhari-hari Ka'bah akan terendam air. 

Apakah itu bisa menghentikan umat Muslim melakukan Tawaf? Tentu saja tidak. Seperti gambar di bawah ini menunjukkan berlimpah - Muslim baru saja mulai berenang di sekitar Ka'bah.


3. Bagian dalamnya berisi plak

Bagian dalam Ka'bah kini dilapisi dengan marmer dan kain hijau yang menutupi dinding bagian atas. Tetap ke dinding plak setiap memperingati perbaikan atau pembangunan kembali Rumah Allāh oleh penguasa. Saksikan video di bawah dari satu-satunya tempat di bumi yang Anda dapat berdo'a dalam setiap arah yang Anda inginkan, House of Allāh, tempat pertama ibadah bagi umat manusia - Ka'bah.


2. Batu Hitam rusak

 Pernah bertanya-tanya bagaimana Batu Hitam datang untuk berada di casing silver yang mengelilinginya ?
Ada yang bilang itu rusak oleh batu ditembakkan oleh tentara Umayyah mengepung Mekah sementara itu di bawah kendali Abdullah bin Zubai.
Namun, sebagian besar setuju bahwa itu paling rusak di abad pertengahan oleh kelompok Ismailiyah ekstrim sesat dari Bahrain disebut Qarmatians yang menyatakan bahwa haji adalah tindakan takhayul.Mereka memutuskan untuk membuat poin mereka dengan membunuh puluhan ribu Hujjaj dan membuang mayat mereka di sumur Zamzam .
Seolah-olah tindakan pengkhianatan itu tidak cukup,setan ini mengambil Batu Hitam ke Timur Arab dan kemudian ke Kufah di Irak di mana mereka mengadakan itu tebusan sampai mereka dipaksa untuk kembali oleh Abassid Khalifah.Ketika mereka kembali , itu di potong dan satu-satunya cara untuk menjaga mereka bersama-sama adalah dengan membungkus mereka dalam casing silver . Beberapa sejarawan menceritakan bahwa masih ada beberapa bagian yang hilang dari batu mengambang sekitar.

1. Tidak seharusnya menjadi bentuk kubus 

Ka'bah tidak pernah dimaksudkan untuk menjadi sebuah kubus . Dimensi asli dari The House termasuk daerah semi - melingkar yang dikenal sebagai Hijr Ismail .

Ketika Ka'bah dibangun kembali,beberapa tahun sebelum Nabi Muhammad  SAW menerima wahyu pertama ,kaum Quraisy sepakat untuk hanya menggunakan pendapatan dari sumber murni untuk memperbaiki Ka'bah.Itu berarti tidak ada uang dari judi,penjarahan prostitusi,riba',dll.Akhirnya tidak ada cukup uang yang untuk membangun kembali Ka'bah ke ukuran dan bentuk aslinya.


Menjelang wafat Nabi bermaksud untuk membangun kembali Ka'bah di atas dasar aslinya ,tetapi beliau meninggal sebelum bisa memenuhi keinginannya.Terlepas dari selingan singkat dari beberapa tahun pada masa pemerintahan Khalifah Abdullah bin Zubair,Ka'bah tetap bentuk yang sama.
 Sejarah Ka'bah bukan hanya cerita yang menarik dari masa lalu kita.Ka'bah adalah simbol nyata dan sekarang yang menghubungkan seluruh umat Islam bersama-sama di mana pun mereka berada. Hal ini juga menghubungkan kita dengan masa lalu kita yang mulia dan tidak begitu mulia sehingga kita dapat memperoleh pelajaran dan merasa bahwa kita adalah bagian dari misi abadi .Dalam satu hari dan usia di mana umat Islam semakin terputus dari sejarah kita ,serta satu sama lain, Ka'bah mengingatkan kita sebagai warisan kita bersama dan merupakan simbol persatuan dalam umat.


Sekian,,
Salam Zae